Ikatan C-C dibentuk
melalui tumpang tindih antara orbital sp3 dan orbital sp3 dari masing-masing
atom karbon. Ikatan yang terbentuk antara karbon-karbon adalah ikatan sigma
yang terlokalisasi. Sehingga, akibat dari ikatan sigma yang terlokalisasi
tersebut akan membentuk struktur tetrahedral murni. Pembentukan ikatan C-C berdasarkan gaya dorong reaksinya dapat digolongkan
menjadi tiga jenis, yaitu :
1.
Reaksi aldol
Adalah salah salah satu pembentukan
ikatan karbon-karbonyang penting dalam kimia organik. Dalam bentuk yang umum,
ia melibatkan adisi nukleofilik enolat keton ke sebuah aldehid, membentuk
sebuah keton betahidroksi atau aldol (aldehid =+ alkohol), sebuah struktur
senyawa obat yang ditemukan secara alami. Kadang-kadang, produksi aldol
melepaskan molekul air selama reaksi dan membentuk keton alfa, beta tak jenuh.
Hal ini dinamakan kondensasi aldol.
Kondensasi aldol adalah
sebuah reaksi organik antara ion enolat dengan senyawa karbonil , membentuk β-hidroksialdehida atau β-hidroksiketon dan diikuti dengan dehidrasi, menghasilkan sebuah enon terkonjugasi. Kondensasi aldol sangatlah penting dalam sintesis organik karena menghasilkan ikatan
karbon-karbon dengan baik.
Reaksi kondensasi adalah
reaksi di mana dua molekul sederhana atau lebih bersambung menjadi satu molekul
besar dengan atau tanpa hilangnya satu molekul kecil.
Reaksi kondensasi aldol dapat
dilangsungkan oleh senyawa aldehida yang mempunyai hidrogen α. Reaksi
kondensasi aldol terjadi pada satu jenis aldehida dengan adanya asam atau basa
encer. Senyawa hasil reaksi kondensasi aldol adalah aldehida β-hidroksi yang
sering disebut dengan senyawa aldol. Senyawa aldol adalah senyawa yang mempunyai
gugus fungsi aldehida dan alkohol sekaligus.
2.
Reaksi grignard
adalah
contoh reaksi senyawa oragnologam. Karena berbagai jenis aldehida dan keton
mudah didapat, berbagai senyawa organik dapat disintesis dengan bantuan reaksi
Grignard. Tahap awal reaksi adalah reaksi
pembentukan metilmagnesium iodida, reagen Grignard, dari reaksi antara alkil
halida (metil iodida dalam contoh di bawah ini) dan magnesium dalam dietil eter
kering.
CH3I + Mg –> CH3MgI
Dari persamaan reaksi di
atas dapat dilihat bahwa magnisium terikat langsung dengan karbon. Senyawa
semacam ini yang sering disebut sebagai reagen Grignard dengan ikatan C-logam
dimasukkan dalam golongan senyawa organologam. Ikatan C-logam sangat labil dan
mudah menghasilkan kabanion seperti CH3- setelah putusnya ikatan
logam-karbon. Ion karbanion cenderung menyerang atom karbom bermuatan positif.
Telah dikenal luas bahwa atom karbon gugus aldehida atau gugus keton bermuatan
positif karena berikatan dengan atom oksigen yang elektronegatif. Atom karbon ini
akan diserang oleh karbanion menghasilkan adduct yang akan menghasilkan alkohol
sekunder dari aldehida atau alkohol terseir dari keton setelah hidrolisis.
C6H5CHO + CH3MgI –> C6H5CH(CH3)OMgI
benzaldehida
C6H5CH(CH3)OMgI + HCl –> C6H5CH(CH3)OH
+ MgClI
1-fenilletanol
C6H5COC2H5 + CH3MgI
–> C6H5CH(CH3)(C2H5)
OmgI
propiofenon
propiofenon
C6H5CH(CH3)(C2H5)OMgI
+ HCl –> C6H5CH(CH3)(C2H5)OH
+ MgClI
2-fenil-2-butanol
2-fenil-2-butanol
3.
Reaksi Diels-Alder
Gaya dorong reaksi Grignard adalah tarik-menarik antara dua muatan listrik
yang berbeda antara dua atom karbon. Reaksi semacam ini disebut dengan reaksi
ionik atau reaksi polar. Ada pula jenis lain reaksi organik. Salah satunyaa
adalah reaksi radikal, yang gaya dorongnya adalah radikal reaktif yang dihasilkan
dalam reaksi. Bila dihasilkan radikal fenil, radikal ini akan menyerang molekul
benzene akan menghasilkan bifenil.
C6H5 + C6H6 –> C6H5- C6H5 + H
C6H5 + C6H6 –> C6H5- C6H5 + H
Sebagian besar reaksi organik diklasifikasikan dalam
reaksi ionik dan reaksi radikal.
a. Reaksi
radikal bebas
b. Reaksi ionik
Permasalahan :
molekul atau sumber apa saja yang bisa menghasilkan pembentukan ikatan C-C selain dari penjelasan di atas??
sumber yang dapat menghasilkan pembentukan ikatan c-c adalah Konsep ikatan sigma yg diperluas untuk menjelaskan interaksi ikatan yang melibatkan ketumpangtindihan cuping tunggal sebuah orbital dengan cuping tunggal lainnya. Sebagai contoh, propana dideskripsikan mengandung 10 ikatan sigma, masing-masing untuk dua ikatan C-C dan delapan ikatan C-H. Atom C primer : atom C yang mengikat langsung 1 atom C yang lainyang lain (tetangganya).
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusSaya akan mencoba menjawab pertanyaan admin
BalasHapusMolekul yang menghasilkan pembentukan ikatan C-C, contohnya pada reaksi berikut ini :
CH3Li + CH3I → H3C−CH3
Dimana atom C pada CH3I merupakan karbon elektrofilik dan C pada CH3Li adalah karbon nukleofilik.
saya mencoba menanggapi pertanyaan admin.
BalasHapusselain reaksi aldol, reaksi grignard,dan Reaksi Diels-Alder ada satu lagi reaksi yang dapat menghasilkan ikatan c-c yaitu sintesis asimetrik.
senyawa organik alami, semacam asam amino, gula dan steroid, memiliki atom karbon asimetrik.